A Study of Experience and Performance of Midwife Independence Practice in Providing Antenatal Care Services in Batam City, Riau, Indonesia

Arum Dwi Anjani; Devy Lestari Nurul Aulia; Angelina Eleonora Rumengan; Chablullah Wibisono; Indrayani Indrayani; Muammar Khaddafi

doi:10.56225/ijassh.v2i2.201

Authors

Arum Dwi Anjani Faculty of Economics, Universitas Batam, Kepulauan Riau, Indonesia
Devy Lestari Nurul Aulia Faculty of Economics, Universitas Batam, Kepulauan Riau, Indonesia
Angelina Eleonora Rumengan Faculty of Economics, Universitas Batam, Kepulauan Riau, Indonesia
Chablullah Wibisono Faculty of Economics, Universitas Batam, Kepulauan Riau, Indonesia
Indrayani Indrayani Faculty of Economics, Universitas Batam, Kepulauan Riau, Indonesia
Muammar Khaddafi Faculty of Economics, Universitas Batam, Kepulauan Riau, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.56225/ijassh.v2i2.201

Keywords:

experience, midwife independence practice, performance, antenatal care services

Abstract

Good performance of health workers impacts the quality of examination services for pregnant women, including maternal and neonatal health. This study determines the correlation between midwives' experience and the performance of midwife independence practice in providing antenatal care services in Batam Kota district. The population was collected using an accidental approach to midwife independence practice in Batam City District. Based on bivariate results, among 30 respondents who had a new experience, all respondents (100%) had a good performance, and 0 respondents (0.0%) had poor performance on ANC services. Meanwhile, among 21 respondents in the category of service length, 8 respondents (56.7%) had a good performance, and 13 respondents (43.3%) had poor performance. The chi-square test had a p-value of 0.02. The bivariate result showed a correlation between experience and the performance of midwife independence practice in providing antenatal care services with a chi-square p-value analysis of 0.002 <0.05. In conclusion, this study indicated that experience significantly correlated with the midwife's performance in providing antenatal care services at Botania and Baloi Indah Public Health Center in Batam City, Indonesia.

References

Abalos, E., Chamillard, M., Diaz, V., Tuncalp, Ӧ, & Gülmezoglu, A. M. (2016). Antenatal care for healthy pregnant women: a mapping of interventions from existing guidelines to inform the development of new WHO guidance on antenatal care. BJOG: An International Journal of Obstetrics & Gynaecology, 123(4), 519–528.

Abdullah, M. M. (2016). Manajemen dan Evaluasi Kinerja Karyawan. Aswaja Pressindo.

Afrianingsih, P., Paloma, C., & Zakir, Z. (2018). Kinerja Faktor Produksi Kopi Arabika (Coffea arabica L.) di Lembah Gumanti, Kabupaten Solok. Jurnal Teknologi Dan Manajemen Agroindustri, 7(3), 189-197.

Anggiasari, E. (2017). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kinerja BidanDesa dalam Pelayanan Antenatal Care (ANC) di Kabupaten Grobogan Tahun 2017. Diponegoro University.

Awaliyah, N., Ariyaningsih, A., & Ghozali, A. (2020). Analisis Faktor yang Berpengaruh Terhadap Terjadinya Banjir di DAS Ampal/Klandasan Besar dan Kesesuaian Program dengan Faktor Penanganannya. Jurnal Penataan Ruang, 15(2), 57–70.

Cholifah, S., & Purwanti, Y. (2017). Asuhan Kebidanan Komunitas. Penerbit Andi.

Colquitt, L., & Wesson, O. B. (2009). Improving Performance and Commitment in the Workplace. McGraw Hill.

Departemen Kesehatan RI. (2016). Profil Kesehatan Indonesia 2015. Departemen Kesehatan RI.

Dewi, V. N., & Sunarsih, T. (2011). Asuhan Kehamilan untuk Kebidanan (S. Carolina (ed.)). Salemba Medika.

Dharma, S. (2005). Manajemen Kinerja (Falsafah Teori dan penerapannya). Pustaka Pelajar.

Djunawan, A. (2015). Analisis Hubungan Kerjasama, Motivasi, Dan Sikap Bidan Dengan Kinerja Dalam Pelayanan Antenatal Pada Era JKN Di Kecamatan Kejayan Kabupaten Pasuruan. Universias Airlangga.

Fahlevi, M. I. (2017). Pengaruh Kompetensi Petugas Terhadap Kinerja PelayananKesehatan di puskesmas Peureumeu Kabupaten Aceh Barat. Prosiding Seminar Nasional IKAKESMADA, 259.

Fitria, D. (2017). Hubungan kinerja bidan dengan kunjungan pemeriksaan kehamilan bidan praktik mandiri di Kabupaten Bogor. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 8(1), 86–97.

Gibson, J. L. (2009). Organization, Behavior, Structure, Processes. McGraw Hil Education.

Handoko. (2009). Manajemen Personalia & Sumberdaya Manusia (2nd ed.). BPFEUGM Yogyakarta.

Hariyati, R. T. S., Yetti, K., Afriani, T., & Handiyani, H. (2018). Manajemen risiko bagi manajer keperawatan dalam meningkatkan mutu dan keselamatan pasien.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun Rencana Strategis Kementerian Kesehatan.

Mangkunergara, A. P. (2007). Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia. PT. Refika Aditama.

Manulang. (2004). Manajemen Personalia. Ghalia Indonesia.

Megawati. (2016). Pengalaman dan kinerja bidan. Akademi keperawatan.

Mulyono. (2014). Pengaruh pengalaman kerja. Poltekes Jakarta.

Nelson, D., & CampellQuick, J. (2006). Organizational Behavior; Foundations, Realities & Challenges (5th ed.). Thomson South-Western.

Neneng, L., Hidayat, S., & Adji, W. H. (2022). Pengaruh Pengalaman Kerja Terhadap Kinerja Pegawai di Kantor Kecamatan Banjaran. Management Studies and Entrepreneurship Journal, 3(4), 2334–2341.

Newstrom, J. W., & Davis, K. (2002). Organizational Behavior: Human Behavior at Work. McGraw-Hill Education.

Nisa, K., Serudji, J., & Sulastri, D. (2019). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kinerja Bidan dalam Memberikan Pelayanan Antenatal Berkualitas Diwilayah Kerja Puskesmas Kota Bukittinggi Tahun 2018. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 19(1), 53–60. https://doi.org/10.33087/jiubj.v19i1.545

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.

Pangalila, M. C., Kandou, G. D., & Rompas, R. (2017). Analisis kinerja bidan dalam pelayanan antenatal pada Puskesmas di Kabupaten Minahasa Utara. KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 6(2), 15–27.

Purwanto, K., Pawirosumarto, S., & Isnaryadi, A. (2017). Pengaruh Kompensasi, Pengembangan Karir dan Komunikasi Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Ilmiah Manajemen, 7(3), 429–446.

Rauzatul, J. (2016). Faktor yang Berhubungan Dengan Kinerja Bidan Dalam Pelayanan Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Kuta Baro Aceh Besar.

Rusdiana, A., & Heryati, Y. (2015). Pendidikan Profesi Keguruan. Pustaka Setia.

Saparwati, M. (2012). Studi Fenomenologi : Pengalaman Kepala Ruang dalam Mengelola Ruang Rawat di RSUD Ambarawa. Tesis.

Suryadilaga, Rendra Maulana, Al Musadieq, M. N., & Eko, G. (2016). Pengaruh Reward Dan Punishment Terhadap Kinerja. Jurnal Administrasi Bisnis, 39(1), 313–319.

Wardhana, N. (2014). Perilaku Stres Kerja dalam Mempengaruhi Kinerja Karyawan. SI-MEN (Akuntansi Dan Manajemen) STIES, 4(2), 35–47.